kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.440.000   -4.000   -0,28%
  • USD/IDR 15.339   1,00   0,01%
  • IDX 7.829   -2,64   -0,03%
  • KOMPAS100 1.196   2,88   0,24%
  • LQ45 970   3,33   0,34%
  • ISSI 228   0,02   0,01%
  • IDX30 495   1,66   0,34%
  • IDXHIDIV20 597   3,35   0,56%
  • IDX80 136   0,44   0,33%
  • IDXV30 140   0,56   0,40%
  • IDXQ30 166   1,10   0,67%
SEHAT /

6 Makanan Tinggi Purin yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat


Jumat, 07 Juni 2024 / 15:02 WIB
6 Makanan Tinggi Purin yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat
ILUSTRASI. Simak deretan makanan tinggi perlu dihindari penderita asam urat tinggi

Penulis: Ryan Suherlan

KONTAN.CO.ID - Simak deretan makanan tinggi perlu dihindari penderita asam urat tinggi. Pasalnya, makanan tinggi purin menjadi salah satu faktor penyebab asam urat tinggi.

Purin adalah senyawa yang terdapat dalam berbagai jenis makanan dan merupakan prekursor asam urat dalam tubuh manusia. Asam urat adalah produk sampingan metabolisme purin, dan kadar asam urat yang tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, terutama penyakit asam urat.

Oleh karena itu, penting untuk memahami makanan tinggi purin yang perlu diwaspadai agar dapat menjaga kesehatan dan mencegah masalah yang berkaitan dengan kadar asam urat yang tinggi.

Baca Juga: Jelang Hari Raya Idul Adha, Ini Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Juni 2024

Melansir dari WebMD, asupan purin yang berlebihan dapat menyebabkan hiperurisemia, suatu kondisi yang disebabkan oleh terlalu banyak asam urat dalam aliran darah.

Untuk itu, berikut beberapa makanan tinggi purin yang perlu diwaspadai di antaranya:

Daging Merah

Daging merah seperti daging sapi, domba, dan babi mengandung purin dalam jumlah yang cukup tinggi. Ketika Anda mengonsumsi daging merah, tubuh akan memecah purin menjadi asam urat. Oleh karena itu, sebaiknya batasi konsumsi daging merah, terutama jika Anda memiliki riwayat masalah asam urat.

Seafood

Makanan laut, seperti ikan teri, sarden, udang, dan lobster, juga kaya akan purin. Meskipun seafood mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung, orang dengan kadar asam urat yang tinggi harus mengonsumsinya dengan bijak.

Baca Juga: Rekomendasi 6 Ide Konsep Foto Prewedding yang Unik, Yuk Cek!

Alkohol

Alkohol, terutama bir, dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Ini karena alkohol mengganggu pengeluaran asam urat melalui ginjal dan hati. Orang yang sensitif terhadap peningkatan asam urat sebaiknya membatasi konsumsi alkohol.

Makanan Tinggi Gula

Gula fruktosa, yang ditemukan dalam makanan tinggi gula seperti minuman berkafein dan makanan cepat saji, dapat memicu peningkatan produksi asam urat. Hindari makanan dan minuman yang mengandung gula tambahan.

Sayuran Tinggi Purin

Beberapa sayuran juga mengandung purin dalam jumlah yang signifikan, seperti bayam, kembang kol, dan jamur. Namun, ini tidak berarti Anda harus menghindari sayuran sepenuhnya. Anda dapat memasukkan sayuran dalam diet Anda, tetapi dalam porsi yang wajar.

Baca Juga: 9 Manfaat Jus Pisang Bagi Kesehatan, Cocok Jadi Sumber Energi Alami

Makanan Olahan

Makanan olahan seperti sosis, ham, dan daging asap juga mengandung purin yang tinggi. Oleh karena itu, sebaiknya hindari makanan olahan dan lebih memilih makanan segar dan alami.

Penting untuk diingat bahwa tidak semua orang bereaksi serupa terhadap makanan tinggi purin, dan faktor genetik juga dapat memainkan peran dalam seberapa besar dampaknya pada kadar asam urat dalam tubuh. Namun, jika Anda memiliki riwayat masalah asam urat atau memiliki risiko tinggi, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk merencanakan diet yang sesuai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung Supply Chain Management Principles (SCMP)

×