Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
NYERI HATI - Nyeri hati merupakan kondisi yang tidak boleh disepekan. Ini gejala lainnya yang muncul saat menderita nyeri hati.
Hati atau liver merupakan organ tubuh yang memiliki peran penting dalam metabolisme tubuh yakni membuang produk limbah dari darah, menyaring zat kimia dari obat-obatan, alkohol, dan makanan, dan menyimpan nutrisi.
Baca Juga: 10 Gejala Gagal Ginjal yang Harus Diwaspadai
Memiliki fungsi penting dalam sistem metabolisme tubuh, hati harus dijaga tetap sehat.
Namun, sebagian orang pasti pernah mengeluhkan nyeri di hati. Melansir dari Healthline, nyeri hati biasanya muncul di sisi kanan atas perut dekat tulang rusuk.
Biasanya, nyeri hati akan memicu rasa nyeri di area tubuh lainnya seperti bahu, punggung, dan perut.
Orang yang mengalami nyeri hati biasanya akan merasakan juga beberapa gejala berikut ini:
- Nyeri tumpul dan terus-menerus di perut bagian atas
- Rasa penuh atau kembung
- Nyeri tajam dan menusuk yang datang dan pergi
- Nyeri saat perut bagian atas disentuh
Penyebab nyeri hati
Ada beberapa kondisi yang menyebabkan nyeri hati. Masing-masing kondisi berikut mungkin juga disertai serangkaian gejala lainnya selain nyeri perut dan punggung.
Berikut kondisi kesehatan yang bisa memicu nyeri hati:
Hepatitis
Hepatitis terjadi saat hati Anda meradang. Infeksi virus sering menyebabkan peradangan, tetapi obat-obatan tertentu dan penggunaan alkohol yang berlebihan juga dapat menyebabkan peradangan pada hati.
Nyeri hati terkait hepatitis biasanya terasa seperti nyeri tumpul atau ketidaknyamanan di perut kanan atas.
Sirosis
Sirosis adalah kondisi kronis dan progresif yang menyebabkan jaringan parut dan kerusakan hati permanen.
Konsumsi alkohol jangka panjang atau penyakit hati lainnya dapat menyebabkan sirosis.
Penyakit hati berlemak
Penyakit hati berlemak terjadi ketika ada akumulasi lemak ekstra di sel-sel hati. Meskipun hati mengandung sedikit lemak, jika lebih dari 5% hingga 10% dari beratnya adalah lemak, Anda mungkin menderita penyakit hati berlemak.
Kondisi ini menyebabkan pembengkakan dan kerusakan hati. Sekitar sepertiga dari penderita penyakit hati berlemak melaporkan nyeri hati yang terasa seperti nyeri ringan atau rasa penuh di perut kanan atas.
Penyumbatan saluran empedu
Penyumbatan saluran empedu terjadi ketika tabung (saluran) yang membawa empedu dari hati ke kantong empedu dan usus halus tersumbat.
Hal ini dapat menyebabkan nyeri hati yang terasa seperti sensasi nyeri yang dalam di perut kanan atas.
Abses hati
Abses hati adalah kumpulan nanah di dalam hati.
Anda mungkin mengalami abses akibat infeksi bakteri atau parasit atau cedera pada hati, yang dapat mengakibatkan nyeri hati yang parah atau nyeri di seluruh perut.
Baca Juga: Sakit Radang Sendi Akibat Asam Urat? Ini 10 Langkah Pertama untuk Mengatasinya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
